Bali,NusantaraMurni.com-Merespon kasus video viral di media sosial mengenai pesta kembang api Finns Beach Club yang dilaksanakan di tengah Upacara Mendak Dewata Dewati di Pantai Berawa. Padang tanggal 13 Oktober 2024 , pukul 19.00 wita.
Dewan Pimpinan Daerah Persadha Nusantara Bali mengecam tindakan demoralisasi tersebut yang sangat melecehkan dan menyayat hati umat Hindu , khususnya warga dari Banjar Tegal Gundul saat sedang melaksanakan Upacara Mendak Dewata Dewati tersebut.
Dihubungi saat wawancara melalui jaringan telephone ketua DPD Persadha Nusantara Bali , I Ketut Sae Tanju , sangat menyayangkan dan mengecam kejadian tersebut. Di sisi lain sangat menyedihkan melihat anggota Dewan Di Bali tidak ada satupun yang bersuara terhadap hal tersebut.
“ saya sangat sedih dan mengecam tindakan tersebut , sebagai umat hindu saya merasa dilecehkan. yang dimana hari ini kita selalu gentol dalam memperjuangkan kearifkan local sebagai komponen penting pembangunan namun hari ini justru di lecehkan Dan sisi lain saya juga memantau miris melihat tidak Ada Satupun Anggota Dewan Kita Yang Baru Di lantik kemarin bekerja , bersuara soal kasus itu” ujar tanju
Tokoh Bali yang akrab di sapa “Tanju” ini berharap hal serupa tidak boleh terjadi lagi , serta mendesak Pejabat Vertikal Dan Horisontal pada level Pemrov Bali . Dapat memberikan Sanksi Tegas Terhadap pelaku usaha yang menghidupkan kembang api.
“ Kita Semua Berharap kasus menyedihkan di atas agar tidak terulang kembali , dan kami mendesak Pejabat Vertikal dan Horisontal pada Level Pemprov Bali segera mengusut dan menindak pelanggaran yang di lakukan oleh pelaku usaha di sana , kenapa hal itu bisa terjadi “