Badung,Nusantaramurni.com- GM Nineteen, Guritno Pramasetya (Inong), mengungkapkan harapannya agar Pemerintah Kabupaten Badung segera menetapkan keputusan pajak 15%. Kenaikan pajak yang diusulkan hingga 40% dikhawatirkan akan berdampak pada kelangsungan usaha dan nasib para pekerja di industri hiburan malam.
“Kami berharap ada konsistensi dan ketegasan dari pemerintah dalam menetapkan pajak. Kenaikan pajak yang begitu besar akan membuat pengunjung semakin sepi dan berakibat pada penurunan pendapatan,” ujar Inong saat bertemu dengan Ketua DPW PWDPI Bali, Mujiardi Santoso, di salah satu tempat hiburan malam di Badung, Bali, pada Kamis (8/2/2024).
Inong juga menyampaikan kekhawatirannya terhadap nasib para pekerja jika pajak naik begitu besar. “Banyak pekerja di industri ini yang mengandalkan pendapatannya untuk menghidupi keluarga. Kenaikan pajak yang tinggi akan berakibat pada pemotongan gaji atau bahkan PHK,” tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut, Inong dan Mujiardi Santoso berdiskusi mengenai dampak kenaikan pajak dan solusi terbaik untuk semua pihak.
Inong berharap bisa beraudiensi dengan Ketua DPRD Badung, I Putu Parwata, untuk menyampaikan aspirasi dan mencari solusi bersama terkait kenaikan pajak ini.
“Kami ingin menyampaikan kepada pemerintah bahwa kenaikan pajak yang tinggi akan berdampak negatif pada industri hiburan malam dan para pekerjanya. Kami berharap pemerintah dapat mempertimbangkan kembali usulan kenaikan pajak ini dan mencari solusi yang terbaik untuk semua pihak,” pungkas Inong.
AR81
#GMNineteen
#PWDPI
#PajakHiburanMalam
#Badung
#Bali
