Bali,NUSANTARAMURNI.com-Komunitas Gagasan Pemuda ( GADA ) Bali melakukan audiensi bersama Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup ( DKLH ) Provinsi Bali. Membahas beberapa rencana strategis dalam menyelesaikan persoalan sampah di Bali. Terutama dalam mekenisme pengolahan sampah berbasis teknologi dan kemudian berpotensi menjadi Energy terbarukan.
Pada kesempatan tersebut , Sekretaris Komunitas GADA Bali, I Gede Adi Putra,. SH menyampaikan beberapa hal terkait kondisi pengelolaan sampah di bali hari ini , terutama soal wacana Relokasi TPA Suwung. secara tegas Komunitas Gada Bali menolak Hal tersebut , serta program pengelolaan sampah di bali dapat melibtkan peran Sekaa Teruta Teruni ( STT ) di bali agar lebih masif dan cepat.
“ kami menolak wacana relokasi TPA yang sempat ramai , karena pengolahan sampah itu idealnya memang di lakukan di hilir atau di pesisir , selain komunitas Lingkungan harapan kami DKLH juga Lebih melibatkan dan STT di Desa “
Pada kesempatan Yang sama Turut Hadir Steakholder Dalam solusi pengolahan sampah yang ramah lingkungan , bpk. Dr Ir Gede Arthika
“ Kita sudah melakukan kajian mendalam terkait solusi dari permsalahan sampah yg dihadapi Bali salah satu yang berpotensi baik dan ramah lingkungan adalah Teknologi Hydro Plasma Thermochemical . dimana teknologi ini bisa memusnahkan sampah dan menghasilkan listrik dengan tanpa menggunakan bahan bakar fosil.”
Terakhir Pembina Komunitas Gagasan Pemuda Bali Dewa Hendrawan mengapresiasi langkah visioner Pemprov Bali dengan masifnya pola Teba modern dan upaya mewujudkan Bali Mandiri Energy.
“ Apresiasi untuk pemprov Bali hari ini mengambil langkah cepat dalam menggunakan metode teba modern untuk persoalan sampah di hulu. kami juga apresiasi soal wacara visioner Bali Mandiri Energy , karena memang kalau di kaji Bali sangat memungkinkan untuk itu.”
